Monday, August 1, 2011

CTTH : Rumor saham CTTH

@ Inilah.com
 
Saham Citatah Dibidik Investor Italia
Headline
inilah.com
Oleh:
Pasar Modal - Jumat, 29 Juli 2011 | 08:56 WIB
INILAH.COM, Jakarta - Saham PT Citatah Tbk (CTTH) berpeluang menembus level Rp150 dalam waktu dekat.

Hal ini terkait kabar perusahaan keramik asal Italia yang menjajaki 20% kepemilikan saham Perseroan. Selain itu, dikabarkan PT Rodamas juga berniat mengakuisisi saham CTTH melalui private placement.

Pada perdagangan kemarin, saham CTTH ditutup stagnan di level Rp76.

Rekor baru IHSG

Sumber : Inilah.com
Volume Tinggi, IHSG Cetak Rekor Baru di 4.193,44
Headline
Pasar Modal - Senin, 1 Agustus 2011 | 16:07 WIB
INILAH.COM, Jakarta - Bursa saham Indonesia pada perdagangan Senin (1/8) ditutup menguat 62,64 poin atau 1,52% ke 4.193,44 atau capai rekor tertinggi baru. Volume perdagangan mencapai 19,4 miliar saham dan Rp18,5 triliun.

Indeks meski berada di zona positif tetapi cenderung flat dengan level terendah di 4.131,73 dan tertinggi di 4.193,56. IHSG mengalahkan rekor penutupan tertinggi pada perdagangan Rabu (27/7) pekan lalu di level 4.174,11.

Indeks JII naik 5,8 poin ke 572,96, indeks ISSI naik 1,3 poin ke 134,04 dan indeks LQ45 naik 6,2 poin ke 736,04. Penguatan didukung sektor pertambangan naik 24,8 poin ke 3.387,41 disusul sektor industri dasar naik 13,8 poin ke 1.305,35.

Indeks mengalami net foreign buy sebesar Rp248,8 miliar dengan pembelian asing mencapai Rp14,1 triliun dan penjualan asing sebesar Rp13,9 triliun.

Untuk volume perdagangan di pasar reguler mencapai Rp6,5 miliar saham dengan volume Rp5,4 triliun. Namun karena ada transaksi tutup sendiri atau crossing 70% saham PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) mencapai Rp12,52 triliun sebanyak 22.775.490 lot atau 11,38 miliar saham.
Bursa saham Asia juga bergerak positif seperti indeks Hang Seng naik 1,1% ke 22.693, indeks Nikkei naik 1,3% ke 9.965, indeks China naik 0,08% ke 2.703 dan indeks ASX naik 1,6% ke 4.497.

Saham yang menguat seperti saham SCPI naik Rp5.000 ke Rp30.000, GGRM naik Rp2.100 ke Rp53.000, HERO naik Rp1.300 ke Rp8.000, SMDR naik Rp850 ke Rp6.150, ASII naik Rp800 ke Rp71.300, CNTX naik Rp325 ke Rp4.500, BBRI naik Rp300 ke Rp7.200, NIPS naik Rp300 ke Rp4.100, UNVR naik Rp300 ke Rp15.900, BBCA naik Rp250 ke Rp8.550, BMRI naik Rp200 ke Rp8.050, ICBP naik Rp200 ke Rp6.000.

Saham yang turun seperti saham IMAS turun Rp500 ke Rp16.400, ADMF naik Rp200 ke Rp13.400, EXCL naik Rp200 ke Rp5.550, SMAR naik Rp200 ke Rp6.900, SOBI naik Rp175 ke Rp2.500, AKPI naik Rp150 ke Rp2.275, GJTL naik Rp150 ke Rp3.125, SMCA naik Rp150 ke Rp6.400, DSSA turun Rp100 ke Rp14.500, INDY turun Rp75 ke Rp3.650.

Index Paman Sam Melorot Lagi

Bisnis Indonesia

NEW YORK: Setelah cukup menguat saat sesi pembukaan, hanya dalam setengah jam bursa saham Amerika Serikat tergelincir setelah indikator pertumbuhan sektor manufaktur lebih buruk dari perkiraan para ekonom AS.
Ini sekaligus mengoreksi sentimen positif pasar terhadap keberhasilan Presiden AS Barack Obama dan Konggres menuntaskan pembicaraan soal pagu utang negara.
Indeks Standard & Poor’s 500, misalnya, pada transaksi Senin pagi pukul 9:31 waktu New York dibuka menguat 1,1% menjadi 1.306,34.
Namun, hanya berselang setengah jam, pada sesi transaksi pukul 10:02 Indeks Standard & Poor’s 500 turun 0,30% menjadi 1.288,44. Sentimen negatif pasar tersebut terpicu oleh melorotnya kinerja industri manufaktur Negeri Paman Sam tersebut.
Berdasarkan survei yang dilakukan Bloomberg, para ekonom AS memperkirakan indeks kinerja manufaktur AS akan turun menjadi 54,5 pada Juli tahun ini.
"Namun indeks manufaktur yang dikeluarkan Institute for Supply Management menunjukkan indeks itu turun menjadi 50,9 dari sebelumnya [Juni] sebesar 55,3%," tulis laporan itu.
Indeks manufaktur di Asia dan Eropa juga mengalami penurunan karena permintaan produk manufaktur melemah dan pemulihan resesi ekonomi global kehilangan momentum.
Bursa saham Eropa ikut terseret penurunan Bursa AS. Indeks Stoxx Europe 600 turun
0,9% menjadi 262,9 pada pukul 15:35 waktu London. Padahal sebelumnya indeks Eropa sempat menguat 1,2%.
"Kondisi makro ekonomi sangat jelek dan kinerja emiten juga kurang bagus," ujar Jacques-Pascal Porta dari perusahaan pialang Ofi Gestion Privee yang bermarkas di Paris,Prancis.(sut)

Clixeria max - Dapat Dollar gratis dari paman sam

Click disini 



Buat teman2 yang coba dapat duit gratis - via refferal dapak ketik disini atau logo clixeria max.

Please info ya jika ada yang ditanyakan.

Terma kasih.



laba Jemblo Cable 2011 Meroket

JECC : laba Jemblo Cable 2011 Meroket

 
Bisnis Indonesia.
JAKARTA: Produsen kabel PT Jembo Cable Company Tbk membukukan lonjakan laba bersih 574,17% pada semester I/2011 ditopang adanya kenaikan pendapatan.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis perseroan hari ini disebutkan perseroan mencetak laba bersih Rp17,33 miliar pada semester I/2011 dibandingkan dengan Rp2,57 miliar pada periode yang sama pada tahun lalu.
Pendapatan Jembo Cable Company meningkat 45,94% menjadi Rp571,74 miliar selama enam bulan pertama tahun ini dibandingkan dengan Rp391,76 miliar pada tahun sebelumnya.
Kenaikan juga terjadi pada beban pokok penjualan sebesar 42,53% menjadi Rp533,27 miliar dari Rp374,14 miliar, sehingga laba kotor perseroan tumbuh 118,33% menjadi Rp38,46 miliar per Juni 2011 dari Rp17,62 miliar per Juni 2010.
Pada pos beban usaha perseroan terdapat peningkatan namun tipis sebesar 8,43% menjadi Rp20,11 miliar dari Rp18,55 miliar. Akibatnya perseroan mencatatkan laba usaha Rp18,35 miliar dari sebelumnya rugi 932,06 juta.
Pertumbuhan penghasilan lain-lain juga memberi kontribusi pada perolehan laba bersih perseroan semester I/2011.
Per Juni 2011, penghasilan lain-lain perseroan naik 111,46% menjadi Rp4,54 miliar dari Rp2,15 miliar ditopang perolehan laba selisih kurs sebesar Rp7,9 miliar, naik 110,61% dari Rp3,75 miliar.
Pada perdagangan siang ini (Pukul 14.05 WIB), harga saham emiten berkode JECC berada pada level Rp590, naik pesat 21,65% dari penutupan saham kemarin dan menjadikannya berkapitalisasi pasar sebesar Rp89,21 miliar. (bsi)
AddThis Social Bookmark Button

JECC: Laba Jembo Cable Company melonjak 574%

Title : JECC: Laba Jembo Cable Company melonjak 574%
Produsen kabel PT Jembo Cable Company Tbk membukukan lonjakan laba bersih 574,17%
pada semester I/2011 ditopang adanya kenaikan pendapatan.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis perseroan hari ini disebutkan perseroan mencetak
laba bersih Rp17,33 miliar pada semester I/2011 dibandingkan dengan Rp2,57 miliar pada
periode yang sama pada tahun lalu. (bisnis/uth)
Untuk harga hari ini sudah menyentuh ke 670.
herydeprio.

Clixeria max - Dapat Dollar gratis dari paman sam -- 0.01 $ / click